Jakarta, Intra62.com – Peraturan baru Kemendikbud Ristek, Nadiem Makarim yang menghapus pramuka sebagai ekstrakurikuler/ekskul wajib harus dipertanyakan Komisi X DPR.
Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Nasdem, Moh Haerul Amri, menilai Pramuka sangat banyak manfaat untuk membangun karakter anak bangsa.
“Pramuka itu banyak sekali manfaatnya untuk mendidik dan membentuk karakter siswa siswi, bahkan mahasiswa,” kata Haerul Amri kepada wartawan, di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (3/4).
Menurutnya, Pramuka sudah menjadi sebuah tradisi pendidikan di Indonesia, agar anak bangsa mempunyai kemandirian dan mengembangkan nilai-nilai sosialnya.
“Sejak dini anak muda diajari mandiri, memahami nilai sosial, patriotik, dan tentu saja punya karakter. Itu antara lain yang diperoleh dari Pramuka,” jelasnya.
Baca juga:
- Prabowo Berkunjung ke Sekolah China Tinjau Makan Siang Gratis
- Tantangan Terbesar AHY Berantas Mafia Tanah
Untuk itu, Haerul Amri memastikan akan meminta Mendikbud, Nadiem Makariem untuk memberikan penjelasan resmi atas kebijakan kontroversialnya yakni penghapusan Pramuka dari ekskul wajib.
“Kami akan konfirmasi, apa yang dimaksudkan Nadiem atas kebijakannya itu. Kalau dia ngotot, ya kami akan menolak kebijakan itu,” tutupnya.