Jakarta, Intra62.com – Inul Daratista mengeluh dampak pajak hiburan yang tinggi pada bisnis karaokenya. Inul memposting di Instagramnya terkait kondisi tempat karaoke miliknya yang sepi meski di akhir pekan.
“Sabtu gimana? Sepi. Kebetulan di luar hujan dan sepi lagi,” unggah ulang akun Instagram Hotman Paris Hutapea pada Minggu (14/1/2024) kata Inul Daratista dalam video tersebut.
Baca Juga: Beberapa Artis Tanah Air Terjun Kedunia Bisnis Kuliner
Inul Daratista menanyakan kepada salah satu karyawannya berapa pajak yang dikenakan pada tempat karaoke tersebut.
Karyawan tersebut mengatakan cabang Inul Vizta saat ini dikenakan pajak sebesar 25% dan telah menerima keluhan dari pelanggan.
“Berapa total pajaknya?,” tanya Inul Dalatista.
“Ini 25%. Itu saja, banyak tamu yang komplain, bagaimana kalau harganya naik lagi?,” jawab pegawai itu.
Usai mendengarkan penjelasan pegawainya, Inul Daratista pun menjelaskan betapa tingginya pajak hiburan berdampak pada pengusaha seperti dirinya. Ia pun dengan tegas menolak wacana kenaikan pajak hingga 75%.
“Baru 25% sudah dalam situasi ini (tidak ada pengunjung). Mereka (pegawai) harus makan,” tutur Inul Daratista.
Hotman Paris Hutapea sendiri mengomentari keluhan Inul Daratista soal tingginya pajak hiburan. Ia sependapat pajak yang dikenakan bisa menyebabkan pemilik usaha merugi bahkan bangkrut.
“Jutaan karyawan karaoke, spa, dan pusat hiburan terancam PHK. Kenapa? Selama ini apa mereka menikmati pajak? Mau anda bayar tambahan pajak 75% yang ditagih pengusaha karaoke? bernyanyi aja harus bayar pajak super tinggi?,” tulis Hotman Paris Hutapea dalam unggahan Instagram. (red/intra62)