• Sun. Sep 8th, 2024

Menjalin Persatuan Sebangsa Dan Setanah Air Dalam Kebhinekaan

Byratna

Dec 13, 2022
Menjalin Persatuan Sebangsa Dan Setanah Air Dalam Kebhinekaan

JakartaIntra62.com – Menjalin persatuan sebangsa atau kebhinekaan kita belakangan ini memang kian mendapatkan tantangan dalam beragam bentuk dan kesempatan. Di antaranya adalah adanya semakin menipis rasa nasionalisme sebagian anak bangsa Indonesia sehingga adanya sekelompok orang yang hendak mengganti dasar ideologi Pancasila dengan landasan agama.

Radikalisme bernuansa agama, intoleransi, rasisme, terorisme dan kurangnya saling menghargai dan menghormati dengan beragam bentuk masih mewarnai kehidupan kita sehari-hari, begitu juga dengan kebijakan-kebijakan di daerah.

Baca Juga: Haul Gus Dur ke 13, Warisan Toleransi Dan Persatuan Bangsa

Dan ini merupakan ancaman nyata dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Jika hal ini dibiarkan maka potensi disintegrasi bangsa menjadi hal serius yang akan kita hadapi di masa mendatang. Agar hal tersebut tidak semakin menguat dan integrasi bangsa tetap terjaga, maka kita harus terus berupaya membangkitkan.

Pancasila sebagai pemersatu bangsa

Potret ilustrasi Bhineka Tunggal Ika (intra62.com/NA)

Ideologi Pancasila mempunyai makna yang begitu luas dan mendalam, jika kita implementasikan dengan benar dan baik maka. Pancasila menjelma sebagai pemersatu bangsa serta kesejahteraan rakyat dan kemakmuran bangsa Indonesia.

Perbedaan suku, agama, adat istiadat, ras pun tak harus membuat kita menjaga jarak sehingga enggan menjalin kebersamaan dalam semangat persatuan dan kesatuan sebagai bangsa dan negara.

Keragaman dapat melahirkan kekuatan sekaligus keindahan bagi kita sebagai anak-anak bangsa Indonesia. Dan keragaman inilah yang menjadikan seluruh masyarakat Indonesia merasa dalam satu kesatuan tubuh.

Terlebih lagi ketika hal tersebut dirawat dalam semangat kekeluargaan dengan jiwa gotong royong yang positif dan dinamis. Semangat gotong royong telah menjadi kultur masyarakat bangsa Indonesia, dapat selalu menopang dan mempererat rasa persatuan dan kesatuan kita sebagai anak-anak bangsa Indonesia.

Apalagi jika didasari dengan landasan cinta kasih yang diajarkan oleh agama-agama dan kepercayaan yang ada di Bumi Nusantara ini. Maka disintegrasi bangsa tidak lagi menjadi momok menakutkan bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.

Jadi ketika ruh Persatuan anak bangsa Indonesia dirawat dalam semangat nasionalisme dan kekeluargaan. Dengan jiwa gotong royong yang positif, dinamis, penuh cinta kasih dan berdasarkan ideologi Pancasila.

Maka kerekatan sebagai bangsa dan negara akan semakin terlihat erat dan harmonis meski kita terdiri atas beragam suku, agama, ras, maupun budaya. (William, Team Intra62)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

slot777

slot

https://mtsnupakis.sch.id/wp-content/zeusslot/

https://insankamilsidoarjo.sch.id/wp-content/slot-zeus/

https://smpbhayangkari1sby.sch.id/wp-content/slot-zeus/

https://mtsnupakis.sch.id/wp-content/bonus-new-member/

https://lookahindonesia.com/wp-content/bonus-new-member/

https://sd-mujahidin.sch.id/wp-content/depo25-bonus25/

https://ponpesalkhairattanjungselor.sch.id/wp-content/mahjong-slot/

https://mtsnupakis.sch.id/wp-content/slot777/

https://sdlabum.sch.id/wp-content/slot777/

https://sdlabumblitar.sch.id/wp-content/bonus-new-member/

https://sdlabumblitar.sch.id/wp-content/spaceman/

https://paudlabumblitar.sch.id/wp-content/spaceman/