Intra62.com, Jawa Tengah – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis data prakiraan adanya gelombang tinggi di perairan Indonesia.
Dengan kecepatan angin wilayah Indonesia bagian utara yang berada antara 7-20 knots, Sejumlah perairan berpotensi dilanda gelombang tinggi di perairan utara Jawa Tengah bisa mencapai 1,25 hingga 2,5 meter pada Selasa (17/1/2023) pukul 07:00 WIB hingga Rabu (18/1/2023) pukul 07:00 WIB.
Baca juga: BMKG Memprakirakan Cuaca Ekstrem, Meminta Masyarakat Untuk Terus Waspada
Keterangan yang diterima dari Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat laut – timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5 – 20 knot.
Untuk wilayah Indonesia bagian selatan, pola angin bergerak dari barat daya – barat laut dengan kecepatan angin berkisar 5 – 20 knot. Kecepatan angin juga terpantau di laut Natuna utara, laut Jawa bagian barat dan tengah serta perairan utara Pulau Jawa.
Adapun gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter tersebut berpotensi terjadi di perairan Kalimantan Tengah bagian barat, laut Jawa bagian tengah dan perairan Karimunjawa. Selain itu, perairan Brebes – Pemalang, perairan Pekalongan – Kendal hingga perairan Pati – Rembang juga berpotensi mengalami hal serupa.
Dengan data tersebut, BMKG menyarankan kepada pelayaran agar memperhatikan resiko tinggi keselamatan perahu nelayan di kecepatan angin 15 knots dan gelombang di atas 1, 25 meter.
Untuk, kapal tongkang di kecepatan angin 16 knots dan gelombang di atas 1,5 meter. Sedangkan, kapal ferry pada kecepatan angin 21 knots dan gelombang 2,5 meter. Dan untuk kapal besar maupun kargo di kecepatan angin lebih dari 27 knots dan gelombang di atas 4 meter.
Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, BMKG memperingati warga agar selalu waspada.
(red)