Jakarta , Intra62.com. Konjen India menyatakan bahwa permintaan pasar wisata Bali telah meningkat. Konsul Jenderal India Shashank Vikram mengatakan bahwa karena maskapai penerbangan reguler meningkatkan kapasitas penumpangnya. Perjalanan wisatawan dari India ke Bali terus meningkat.
Di Denpasar, Bali, Jumat, Shashank Vikram mengatakan, “Ada permintaan dari pasar (wisatawan) yang terus meningkat.”
Selain itu, diplomat muda itu optimis bahwa kemungkinan maskapai lain untuk terbang langsung ke Pulau Dewata semakin meningkat karena tingginya permintaan untuk liburan ke Bali.
Dua maskapai penerbangan saat ini, Vistara dan IndiGo, melayani langsung dari New Delhi ke Bengaluru.
Dia menambahkan, “Saat ini ada dua penerbangan dan menariknya itu dari bagian utara India, yaitu New Delhi, dan bagian selatan India, yaitu Bengaluru.”
Sebelum ini, maskapai Vistara terbang ke Bali pada 1 Desember 2023 dengan pesawat Airbus A-321 yang menampung sekitar 188 orang.
Baca juga : 5 Wisata Pantai Dekat Jakarta, Mudah Dijangkau
Pada bulan Maret 2024, maskapai itu mengambil armada yang lebih besar, Boeing 787 Dreamliner, yang dapat menampung sekitar 300 orang.
Namun, IndiGo akan terbang pertama kali pada Maret 2024 dengan armada Airbus A320 yang dapat menampung sekitar 183 orang.
Atraksi pariwisata Bali menarik wisatawan India ke Pulau Dewata karena hubungan peradaban kuno antara India dan Bali.
Menurutnya, jumlah wisatawan dari India akan terus meningkat karena kami merasa dekat dengan Bali karena hubungan peradaban dan pariwisatanya yang lengkap.
Wisatawan India termasuk dalam sepuluh besar wisatawan asing yang mengunjungi Bali karena permintaan yang tinggi dan ketersediaan armada yang penuh.
Sebagaimana dilaporkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, jumlah wisatawan India yang mengunjungi Bali dari Januari hingga April 2024 adalah 152.229, peningkatan 33% dibandingkan dengan jumlah yang sama pada tahun 2023, yang mencapai 113.599.
Australia berada di posisi pertama dengan 441 ribu wisatawan, sementara India berada di posisi ketiga dengan 156 ribu wisatawan.
(redx)