jakarta , Intra62.com .DPP AWDI ,Balham wadja Tegaskan KPU Tidak akan di percaya sampai Kiamat ,jika tidak Suara kan Kebenaran . Sampaikan kebenaran walau Pahit dalam Pengumuman Pilpre 2024 tanggal 20 maraet 2024 . Hal ini menjadi tema editorial redaksi intra62.com ,sesuai dengan jargon AWDI yang selalu suara kebenaran menjadi panglima , Sabtu ( 16 /3/2024 ) .
Suara kebenaran adalah milik rakyat indoensia sebagai warisan leluhur pendiri republik yang ingin selalu dalam fitrah kebenaran . Banyak pemilih sepakat siapa pun yang menang dalam Pilpres adalah yang terbaik dengan catatan kebenaran dalam perhitungan menjadi “panglima ‘ .
Namun sepertinya cita -cita untuk menjadi benar nyaris hilang , masyarakat diperlihatkan dengan banyak sekali kegiatan Komisi Pemilihan Umum yang tidak profesional , Alias kampungan . Gaya leadership KPU sangat sukses membuahkan hasil agar rakyat indonesia kecewa dengan hasil pemilu .
Kebenaran harus menjadi jargon dalam membangun bangsa . Balham wadja SH sebagai sekjend Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia merasa prihatin dengan sikap para pejabat publik yang haus kekuasaan . Dan khawatir terhadap nasib anak bangsa selanjutnya bila mewarisi kepemimpinan yang penuh kepalsuan ,” Ujar Balham .
Baca Juga : Bila Kecurangan sudah menjadi Tradisi Suksesi Kepemimpinan , Apa yang Terjadi ?
Kesuksesan Pemilu bukanlah siapa yang akan menang ,tapi pesta demokrasi ini haruslah menjadi kegembiraan dalam ekspresikan kebenaran hati nurani . Inilah yang ditekan oleh DPP AWDI agar perhitungan kartu suara yang berjenjang dapat dipertanggungjawabkan .
Sebab kalau perhitungan tidak benar dan ada indikasi kesengajaan untuk merubah hasil coblosan atau C 1 ,inilah adalah bentuk kejahatan yang nyata. KPU sebagai penyelenggara akan dinilai tidak dipercaya sampai kiamat .
Dan hasil dari pemilu yang tidak kredible di mata msayarakat akan tidak ada keberkahan dan cenderung merugikan rakyat. ( red)