Jakarta ,Intra62.com. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily Respon Anies , Siapapun berhak Bikin Partai. Menanggapi wacana mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk membentuk partai politik baru setelah menolak untuk ikut Pilkada 2024 .
Ace Hasan berpendapat bahwa kegiatan politik harus dilakukan melalui partai politik. Tidak boleh hanya ingin mendapatkan kekuasaannya tetapi tidak mau mengelola partai politik.
Di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, Ace menyatakan, “Kami kembalikan hak siapapun untuk mendirikan parpol.”
Selain itu, dia menanggapi pernyataan Anies tentang kemungkinan partai politik tersandera oleh kekuatan. Saat ini, dia percaya bahwa partai-partai berkolaborasi satu sama lain dan memiliki kebijakan mereka sendiri.
Dalam kasus di mana hal tersebut tidak memenuhi harapan Anies, dia berpendapat bahwa mantan calon presiden itu tidak boleh membuat orang berpikir bahwa pihak lain mengontrol partai politik.
Dia menyatakan bahwa orang akan menilai apa yang dikembalikan kepada rakyat untuk menentukan bahwa partai-partai tersebut memiliki kebijakannya masing-masing.
Dia menyatakan bahwa Partai Golkar telah bertanggung jawab atas pemerintahan sebelumnya. Karena itu, dia percaya bahwa kebijakan yang dibuat oleh partai berlambang pohon beringin memenuhi prinsip karya kekaryaan.
Dia menyatakan, “Jadi bagi kami tentu kami memiliki visi misi dan kebijakan sendiri di dalam mengambil berbagai kebijakan-kebijakan tersebut.”
Baca juga : Anies Rasyid Baswedan Masih Menarik perhatian publik.
Sebelumnya, Anies Baswedan, mantan Gubernur Jakarta, menyatakan bahwa setelah meninggalkan kontestasi Pilkada 2024, dia berencana untuk mendirikan ormas atau partai baru.
Dalam video live streaming yang disiarkan pada Jumat (30/8) di akun YouTubenya, Anies mengatakan, “Jika untuk mengumpulkan semua semangat perubahan yang sekarang makin hari makin terasa besar dan itu menjadi sebuah kekuatan diperlukan, maka gerakan maka membangun ormas atau membangun partai baru mungkin itu jalan yang akan kami tempuh.”
( redx )