Jakarta, Intra62.com – Kadin Indonesia manfaatkan AI bantu UKM menembus pasar global. Kecerdasan buatan (AI) membantu usaha kecil menengah (UKM) Indonesia masuk ke pasar internasional. Ini dilakukan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Ia memberi tahu kami bahwa kami memiliki kanal digital bernama Wiki Ekspor dan program kewirausahaan yang berfungsi sebagai ekosistem untuk mendorong pertumbuhan lebih lanjut bisnis kecil dan menengah di negara kita.
Dengan menyediakan opsi bahasa Jepang dan Indonesia untuk memudahkan komunikasi, platform itu membantu UKM mengekspor ke pasar Jepang.
baca juga : Kemenkop dan UKM Berkolaborasi Dengan NKI Gelar Sosialisasi
Dia menegaskan bahwa pihaknya juga membantu pergudangan dalam mengirimkan produk UKM ke luar negeri melalui “rumah perdagangan”.
“Kami melakukan intervensi dengan membuat Indonesia Trading House, sehingga UKM bisa menyimpan barangnya di gudang untuk dipasarkan di luar negeri. Ini yang kami lakukan di platform Wiki,” tambahnya.
Selain itu, pelaku usaha kecil (UKM) terlibat dalam ekosistem perdagangan online melalui e-commerce dan menyelenggarakan sekolah ekspor untuk membantu mereka memahami seluk beluk ekspor.
“Selain itu, kami menghargai kompetisi, yang mendorong semua untuk ekspor. Ini cara kami mendukung UKM menjadi bagian rantai pasokan global.”
Sebelum ini, Kadin Indonesia menyatakan bahwa program Wiki ekspor akan memungkinkan pelaku UMKM berfokus pada ekspor mengikuti proses bisnis pada tahun 2023 dan menghasilkan transaksi sebesar 1 juta dolar AS atau sekitar Rp16,1 miliar.
Meskipun demikian, ia menekankan bahwa UKM menghadapi masalah dalam menembus pasar lebih luas, termasuk Eropa, dengan membuat produk yang ramah lingkungan.
Pada saat yang sama, dia menyatakan bahwa masih banyak UKM yang tidak dapat memenuhi persyaratan tersebut.
“Kami setuju bahwa produk hijau penting. Untuk perusahaan besar di Indonesia, itu cukup mudah beradaptasi, tetapi untuk UKM, adaptasi itu cukup sulit.”
(red/ratna)