INTRA62.com – Umumnya beberapa kota memiliki ikon atau maskot untuk mewakili daerah nya masing-masing, tidak terkecuali Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.
Jika berkunjung ke Pangandaran pernahkah kamu melihat Tugu Ikan Marlin?
Banyaknya tugu Ikan Marlin di Pangandaran dikarenakan Ikon dari Kabupaten Pangandaran ialah Ikan Marlin atau Blue Marlin.
Seperti di depan Masjid Besar Al-Istiqomah yang terletak di Jalan Pananjung Nomor 384, Pananjung, Pangandaran.
Mengapa ikon Pangandaran ikan marlin?
Ikan marlin bitu atau blue marlin mempunyai ciri khas moncong panjang seperti paruh, pedang atau tombak.
Moncongnya sendiri merupakan senjata mematikan ikan marlin biru untuk menyerang mangsanya.
Dikutip dari National Geographic, memiliki nama spesies makaira nigricans, ikan ini adalah salah satu jenis ikan terbesar di dunia.
Menariknya, Ikan marlin biru justru jarang ditemukan di perairan Pangandaran yang tidak lain adalah ikon atau maskot dari Kabupaten Pangandaran sendiri.
Mengutip laman Portal Pangandaran, ikan marlin biru dipilih menjadi ikon Kabupaten Pangandaran karena karatkteristiknya. Ikan ini memiliki karakter yang lincah, senang melompat ke udara, atraktif, serta mandiri di habitat aslinya.
Karakter ikan marlin biru menggambarkan visi dan misi Kabupaten Pangandarang, Dimana di usia nya yang terbilang muda. Wilayah ini justru mampu mengimbangi kabupaten dan bahkan kota di Jawa Barat.
Tak hanya itu, Kabupaten Pangandaran adalah wilayah mandiri dengan pembangunannya yang tidak bergantung pada wilayah induk terdahulu yakni Kabupaten Ciamis.
Baca juga: Merasa Penat Dengan Pekerjaanmu? Pergilah Berlibur Sesekali ke Tempat Wisata-wisata Alam Berikut Ini
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Kabupaten Pangandaran merupakan pemekaran dari Kabupaten Ciamis yang baru diresmikan pada 2012 lalu, sehingga usianya baru baru menginjak 11 tahun.
Dengan semboyan Jaya Karsa Makarya Praja, Jaya yang berarti kemenamgam, Karsa berarti ide atau daya cipta yang selalu unggul dan sukses dalam pembangunan.
Makarya berarti membangun, mendirikan, mengerjakan pekerjaan dengan hasil yang megah dan indah. Dan Praja memiliki arti pembangunan Kabupaten Pangandaran lahir dari ide-ide dan aspirasi masyarakat Pangandaran. (red)