Jakarta , Intra62.com. Jokowi Sebut Pertemuan dengan surya paloh untuk ” Jembatan” . Pertemuan itu dibenarkan oleh Pihak Istana ,sebagai bentuk silaturrahmi biasa dan makan malam .
Ini baru awal-awal. yang paling penting kan nanti partai-partai lah ,kalau sudah final nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya itu hanya menjadi ‘jembatan’,” ujar Jokowi usai peresmian RS Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Jenderal Soedirman dan 20 rumah sakit TNI, di Jakarta, Senin.
Presiden Jokowi sedang mempelajari langkah jejak Surya paloh ,yang dianggap sebagai leader dari kubu paslon Anies . Lobi – Lobi ini wajar namun tidak mendidik dalam dinamika politik , ‘” Anis , pengamat Spiritual Politik dari Asosiasi Wartawan Demokrasi indonesia ( AWDI ) .
Fenomena politik yang disajikan oleh presiden jokowi sudah keluar jalur semangat era reformasi 1998 . Dan anehnya tidak ada satu pun di parlemen yang notebene anggota dewan untuk berani bersuara mengoreksi kesalahan jokowi .
Baca juga : Jokowi Panggil Surya Paloh ke Istana , Ada Lobi Politik kah ?
Ia tidak menjelaskan detail apa yang dimaksud dengan menjadi “jembatan”. Namun Saya ingin menjadi jembatan untuk semuanya, karena urusan, urusan apa itu, urusan politik itu urusan partai-partai,” kata Jokowi.
Dan sepertinya Jokowi keberatan menjelaskan siapa yang mengundang atau diundang dalam pertemuan tadi malam . Yang penting memang ada pertemuan dan itu akan sangat bermanfaat bagi perpolitikan kita, bagi negara, saya kira yang paling penting itu,” jelas dia.
Sebelumnya Ari Dwipayana,Koordinator Staf Khusus Presiden, membenarkan ada pertemuan antara Jokowi dan Paloh, Minggu malam (18/2). Ia ungkap pertemuan itu berawal dari permohonan surya Paloh untuk bertemu dengan Jokowi. Sehingga permohonan itu respon presiden mengundang makan malam di hari minggu malam .
Namun hal ini berbeda dengan statemen dari Sekjend Partai Nasdem Hermawi Taslim, menjelaskan, pertemuan Surya Paloh memenuhi undangan makan malam. Dan kehadiran Paloh ke Istana adalah sebatas memenuhi undangan, bukan meminta waktu untuk bertemu secara khusus,”Ujar Taslim ( red )