Jakarta, Intra62.com – Impor beras RI meningkat signifikan hingga mencapai 880,82 ribu ton sepanjang Januari-Februari 2024.
Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adinggar Widyasanti mengatakan, nilai impor mencapai 564,61 juta USD atau setara Rp8,81 triliun.
Nilai tersebut meningkat baik volume maupun nilainya dibandingkan periode yang sama tahun 2023 (hanya mencapai 456,3 ribu ton), kata Amalia dalam jumpa pers, Jumat (15/3/24).
Dalam keterangannya, Amalia merinci impor beras RI mayoritas berasal dari Thailand, Pakistan, dan Myanmar.
“Impor dari Thailand mencapai 59,11 persen, Pakistan 17,82 persen, dan Myanmar 14,34 persen,” jelasnya.
Baca juga:
Tidak hanya beras, impor bawang putih juga meningkat sebesar 374,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan nilai 11,64 juta USD (Rp 181,91 miliar).
Volume ini meningkat menjadi 8,52 ribu ton yang mayoritas berasal dari China sebesar 98,86%, India 0,53%, dan Amerika Serikat 0,52%.