“Mama-Mama Pegunungan Bintang dan Anggota Satgas Ops Damai Cartenz 2025 Saling Berbagi”

Pegunungan bintang , Intra62.com . Indahnya Kebersamaan , Mama-Mama Pegunungan Bintang Berbagi dengan Satgas Ops Damai Cartenz 2025 .

Distrik Oksibil, yang terletak di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, menyaksikan peristiwa yang penuh dengan semangat dan persahabatan. Seorang ibu Papua yang ramah berbagi hasil panennya dengan anggota Operasi Damai Cartenz 2025, menunjukkan hubungan sosial yang kuat antara masyarakat dan penegak hukum.

Seorang wanita paruh baya bernama Mama Elliyah berjalan menuju pos personel Damai Cartenz 2025 pada siang hari Sabtu (8/3). Dia membawa tas tradisional Papua yang disebut noken. Berisi umbi-umbian singkong segar yang panjang di dalamnya.

Dengan senyuman, ia memberikan singkong kepada staf yang sedang bekerja sebagai bentuk kepedulian dan persahabatan, terutama selama bulan Ramadan.

Saya sering melihat bapak polisi yang selalu menjaga kami di sini. Saya senang bisa berbagi hasil kebun ini dengan mereka, sehingga mereka dapat mencicipi makanan yang kami makan di rumah. Mama Elliyah berkata dengan hangat, “Kita harus saling bantu, biar damai dan rukun.”

Bripda Abdulrohman Wahyu Saputra, salah satu anggota staf yang menerima bantuan ini, menyampaikan rasa terima kasihnya.

Ini adalah jenis kasih sayang masyarakat yang luar biasa. Kami merasa dihargai dan diterima sebagai bagian dari mereka, katanya.

Personel Damai Cartenz 2025 memberi Mama Elliyah sekardus mi instan sebagai balasan atas kebaikan masyarakat.

Selain itu, Wakil Kepala Operasi (Wakaops) Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., mengapresiasi peristiwa tersebut.

Contoh seperti ini menunjukkan bahwa aparat keamanan dan masyarakat Papua dapat hidup bersama dalam semangat persatuan dan kemanusiaan. Dia menyatakan bahwa kebaikan yang ditunjukkan oleh Mama-mama Papua adalah contoh nilai luhur yang harus dijaga dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Hubungan yang erat

Peristiwa ini menunjukkan hubungan yang semakin erat antara polisi dan masyarakat Pegunungan Bintang. Operasi Damai Cartenz 2025 terus menerapkan pendekatan humanis untuk menjaga keamanan Papua dan menjalin hubungan dengan masyarakat setempat.

Ini adalah peristiwa yang menunjukkan bahwa nilai gotong royong dan persatuan, yang terkandung dalam sila ketiga Pancasila, tetap menjadi ikatan yang kuat di tengah-tengah keragaman Indonesia.

Baca juga : Sepak bola Papua Barat izinkan pemain lakukan aksi individu

(Anisa-red)