Jakarta , Intra62.com . Tolak atau dipersilakan TIMNAS israel ikut tanding U-20 . Pro dan kontra berhasil menyedot energi para pecinta sepakbola tanah air . Termasuk Politisi , Pejabat gubernur sampai warganet berlomba loma berkomentar . Pro dan kontra adalah hal yang wajar , dari mana sudut pandang itu diambil .
Rencana kedatangan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia mendapat penolakan dari banyak kalangan.Mulai dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga Gubernur Bali I Wayan Koster menolak kesebelasan Israel tim yang berjuluk The Blue and Whites.
Penolakan ini bukannya tidak beralasan , karena terkait penjajahan Israel terhadap palestina .
Ganjar berpendapat dasar penolakan dirinya sesuai dengan amanat langsung Presiden pertama RI Soekarno. Sebagai kader PDIP, dia memegang teguh amanat Bung Karno untuk terus mendukung kemerdekaan Palestina. “Sehingga penyelenggaraan Piala Dunia U-20 bisa dilakukan tanpa mengorbankan komitmen panjang kita untuk mewujudkan Palestina merdeka,” ucap Ganjar dikutip Jumat (24/3/2023).
Baca juga : Kapolda Jawa Timur ajak wujudkan situasi aman , damai dan Kondusif
Sikap Ganjar ini banyak menimbulkan kontra di netizen . Beragam komentar disampaikan , Dubes Palestina ngerti posisi RI sbg pelaksana acara FIFA . Tidak menolak tim sepakbola Israel, sebaliknya Ganjar Pranowo sbg kader PDIP tolak kehadiran tim Israel, ini fatal sodara,” tulis seorang netizen yang mengungkit soal Dubes Palestina padahal Indonesia hanya fasilitator .
Jujur untuk kali ini saya tidak sependapat dengan pak Ganjar. Jika Indonesia menolak timnas Israel, Indonesia juga harus menolak bantuan kemanusiaan dan investasi dari Israel,” tulis yang lain.
Pengamat sepakbola yang juga koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali, menyebut Indonesia akan kena sanksi atau banned dari FIFA jika membatalkan menggelar FIFA U-20 World Cup 2023 pada Mei mendatang. Kita tunggu saja bagaimana pemerintah memutuskan di tolak atau dipersilakan Timnas Israel masuk ke Indoensia . ( red )