Surabaya, Intra62.com – Insiden terjadi pada Bus DPRD Surabaya. Bus mengangkut rombongan pelajar tersebut mengalami kecelakaan di Tol Pasuruan, tepatnya KM 812.100 Desa Sumberdaweasri, Kecamatan Grati, Jawa Timur.
Musdiq Ali Suhudi, Sekretaris DPRD Surabaya membenarkan terjadinya peristiwa tersebut. Dia mengatakan 6 orang yang terluka dan 2 korban sudah diizinkan pulang dari rumah sakit.
“Iya memang ada (kecelakaan Bus DPRD Surabaya) di Pasuruan. Informasi yang disampaikan ke saya ada 6 korban luka, tapi 2 orang sudah pulang, tinggal 4 korban yang masih dirawat,” kata Musdiq, Jumat (19/5/2023).
Korban dalam kecelakaan tersebut yakni pengemudi bus Puji Kuswanto (39) dan seorang pelajar M Faza Ismail (15) yang mengalami luka berat. Sementara itu, kernet Prabowo Subiyanto (25) dan pelajar Akbar Satria Pratama (16) mengalami cedera ringan. Semua korban dirawat di RSUD Grati.
AKP Suprihatno, Kanit IV PJR Polda Jatim menerangkan, kecelakaan bus bernopol L 7644 AP itu terjadi sekitar pukul 2.00 WIB dini hari. Bus tersebut membawa 23 pelajar dari Surabaya.
Bus itu melaju dari arah Probolinggo menuju Pasuruan. Setelah sampain di lokasi, bus menabrak bagian belakang truk yang melaju searah. Usai kecelakaan truk diketahui tetap melaju.
Akibat Insiden Terjadi Pada Bus Mengalami Kerusakan
Menurut Suprihanto, kondisi bus tersebut terlihat laik jalan. Faktor penyebab kecelakaan pada kelalaian sang sopir. ’’Diduga mengantuk karena menabrak dari belakang, apalagi sebenarnya sudah di jalur lambat,” ujarnya.
Selanjutnya, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutawijono mengatakan bus yang mengangkut rombongan wisata itu sedang perjalanan pulang dari Baluran, Banyuwangi.
“Bus itu membawa rombongan wisata dari Alas Baluran sedang perjalanan pulang ke Surabaya. Tepatnya jam 2.30 WIB, kecelakaan melibatkan Bus DPRD (Surabaya) dengan truk tronton itu tidak bisa dihindari,” jelas Ketua DPRD yang akrab disapa Awi itu.
Identitas truk dan pengemudi yang ditabrak bus masih belum diketahui. Suprihanto menyebut pihaknya bersama Unit Gakkum Polres Pasuruan Kota masih melakukan pencarian. ’’Ditangani polres, kami bantu back up,” ucapnya.
Yan Dwi Permana, Anggota Jasa Raharja Samsat Kota Pasuruan menjelaskan, setelah mendengar adanya insiden, pihaknya langsung bergegas. Jasa Raharja memastikan bahwa seluruh korban luka, baik luka berat maupun ringan, sudah dalam penjaminan pihak Jasa Raharja.
(red/intra62)