Jakarta , Intra62.com . Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hapus kebijakan ganjil genap karena libur nasional Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 pada 25-26 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Syafrin Liputo mengumumkan di Jakarta, Rabu, bahwa kebijakan ganjil genap pada 25-26 Desember 2024 dan 1 Januari 2025 ditiadakan karena libur nasional, libur Nataru.
Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 88 Tahun 2019 tentang Pembatasan Lalu Lintas memungkinkan peniadaan ganjil genap pada tanggal tersebut.
Menurut Syafrin, pada hari Sabtu, Minggu, dan Hari Libur Nasional yang ditetapkan dengan keputusan Presiden, sistem ganjil genap tidak diberlakukan.
Syafran mengimbau semua orang untuk berhati-hati saat ganjil genap Jakarta ditiadakan. Dia juga meminta semua orang mengikuti arahan petugas yang ada di lapangan.
Syafrin menyatakan, “Kepada para pengguna jalan, kami imbau untuk mematuhi peraturan rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan. Serta mengutamakan keselamatan di jalan.”
Syafrin juga berharap perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 di Jakarta berjalan lancar, aman, dan kondusif.
“Kami berkolaborasi untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan ketertiban selama perayaan Natal 2024,” kata Syafrin.
Untuk menjaga libur Nataru 2025, Polda Metro Jaya mengerahkan 4.357 personel gabungan dari TNI/Polri, Satpol PP, Dishun DKI Jakarta, dan Basarnas.
Setelah rapat koordinasi di Jakarta, Kamis (19/12), Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Karyoto menyatakan, “Jika total jumlah polisi dan TNI tahun ini 4.357, ribuan personel akan disebar di beberapa lokasi di Jakarta. Dan sekitarnya untuk mengamankan kegiatan Natal dan Tahun Baru 2025.”
Baca juga : Pilkada Jakarta 2024 ,Provinsi Khusus Untuk Adakan 2 Putaran , Syaratnya 50% ? Ayo cek
Karyoto juga meminta masyarakat untuk merayakan hiburan, mengatakan bahwa Nataru tidak perlu berlebihan.
Kita berharap tidak ada yang mabuk masuk ke tempat hiburan, tidak ada yang membawa senjata tajam. Dan mudah-mudahan kita bersyukur beberapa minggu ini tawuran cukup mereda berkat kerja sama, TNI dan Satpol PP aktif patroli.
( Anisa-red)