Jakarta, Intra62.com – Tidak ada seorang pun yang berhak mengatur Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk bertemu dan merangkul siapapun, termasuk Presiden Joko Widodo.
“Suka-suka Prabowo, mau merangkul siapapun. Dia presiden yang dipilih rakyat, tidak ada yang berhak mengatur-atur dia,” tegas Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, di Jakarta, Rabu (27/3/2024).
Menurutnya, Prabowo lebih paham dan tahu persis apa yang dibutuhkannya untuk membangun pemerintahan 5 tahun ke depan.
Termasuk Nasdem, PKS, PKB, PPP, bahkan PDIP yang diperkirakan akan dikunjungi Prabowo dalam waktu dekat.
Baca juga:
- Jokowi Diminta Tak Ikut Campur Didalam Kabinet Prabowo-Gibran
- Akan Kedatangan Prabowo, PPP: Kami Akan Merasa Terhormat
Meski demikian, Adi tidak menutup mata terhadap keberadaan partai polotik yang berkoalisi dan tidak senang jika Prabowo merangkul kedua lawannya.
“Jika ada yang tak happy, itu tak penting. Toh presidennya Prabowo. Mungkin keinginan Prabowo merangkul partai di luar koalisi membuat tak happy partai pengusung atau bikin tak happy Jokowi, tapi apa mau dikata, presiden terpilihnya Prabowo, bukan yang lain,” tutupnya.